Zagreb - Seperti di Indonesia, kisruh federasi sepakbola juga terjadi di Kroasia. Mantan pemain Igor Stimac terpilih sebagai presiden "tandingan" setelah menengarai adanya kecurangan dalam pemilihan sebelumnya.
Stimac, pemilik 53 caps dan pernah bermain di Piala Dunia 1998, terpilih sebagai presiden federasi negaranya pada hari Minggu (20/2/2011) kemarin, dalam sebuah rapat umum luar biasa organisasi tersebut.
Pemilihan tersebut digelar menyusul kontroversi terpilihnya kembali Vlatko Markovic sebagai presiden federasi Kroasia pada Desember lalu. Kemenangan itu -- Markovic meraih meraih 25 dari total 49 suara -- digugat keabsahannya karena diduga ada kecurangan prosedur voting.
Tidak puas dengan hal tersebut, Stimac lalu membuat petisi dan berhasil mengumpulkan 25 anggota untuk menggelar pemilihan lagi pada minggu ini. Dan hasilnya, semua secara bulat memilih dia.
Media-media setempat sempat memberitakan adanya potensi Kroasiai bakal dijatuhi sanksi oleh UEFA atau FIFA. Namun, sekretaris federasi, Zorislav Srebic, mengatakan, ancaman tersebut tidak ada.
"Saat ini tidak ada risiko sanksi apapun. Lagipula, kami sudah menerima sebuah informasi tertulis dari UEFA dan FIFA bahwa mereka mengakui pemilihan yang digelar di bulan Desember," ujarnya kepada Reuters.
Mengenai klaim tersebut, Stimac berkeyakinan bahwa UEFA maupun FIFA tidak punya wewenang secara hukum terkait masalah-masalah internal sebuah federasi sepakbola, kecuali ada keterlibatan langsung dengan politik.
Menurut statuta FIFA, sepertiga dari anggota federasi boleh mengajukan rapat/kongres luar biasa, dan Srebic menyatakan pertemuan itu akan digelar di bulan April. Sementara itu Stimac, yang juga pernah bermain untuk Derby County dan West Ham, akan berusaha mencari pengakuan formal lebih lanjut untuk kepempinannya itu dengan otoritas-otoritas terkait. ( a2s / arp )
Ref : http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2011/02/21/192320/1575537/73/igor-stimac-jadi-presiden-tandingan-federasi-kroasia
0 comments:
Posting Komentar