Kenang lama tengah keheningan
Di kelam kesunyian malam
Hanya menggaung kaki tak terperanjak
Membisu di pertapaan malam
Sampai denting hati di titik nol
Arti hakiki di cari cari
Ayat ayat kasih di peluk
Melukis kabut tanpa dimensi
Di berapa langkah tubuh singgah
Seberapa jauh jejak sampai manusia lacak
Hidup itu hidup
Hidup tak di kata
Menuai sepenggalah kata dengan memecah asa kemustakhilan
Selaksa angan buta
Larut di arus deras mimpi
Jauh menjauh
Semakin jauh diri memandang hati
Menilai diri semakin asing
NB : Dari kata yang jauh terpelesat mungkin tak kau temukan arti tersirat, dari sajak sajaknya hanya dialog setan yang tak terjemahkan,kata kata pedat,sesat.pergelaran kata kata tersendat di saat saat istirah. Beragam arti kehidupan, ketahuilah ia tetap dan terus berjalan, hilangkan arti teori,hidup itu praktek ( tak hanya sekedar perjuangan ).Bahkan tak enggan orang beranggapan hidup itu sudah susah,kenapa juga masih kau pikirkan yang susah susah ( arti kehidupan ). Di rambatan renungan kesunyian berpautan setitik pencerahan ” Laa Yukallifullohu Nafsan Illaa Wus aha ”
( sajak kolankolis)
0 comments:
Posting Komentar